Pengertian Perangkat Lunak : Sejarah, Fungsi, Jenisnya

Pengertian Perangkat Lunak : Sejarah, Fungsi, Jenisnya

 

Pengertian Perangkat Lunak

 

          Perangkat Lunak (software) adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya.


          Perangkat Lunak (software) merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan  yang diperlukan oleh  komputer untuk menjalankan perintah yang  dijalankannya.
 

          Untuk mencapai keinginannya tersebut dirancanglah suatu susunan logika, logika yang disusun ini diolah melalui perangkat lunak, yang disebut juga dengan program beserta data-data yang diolahnya. Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.
 
 

Sejarah Perangkat Lunak


          Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud.

    Era Pioner

Perangkat lunak merupakan satu kesatuan dengan perangkat keras

    Era Stabil

Perangkat lunak dapat mejalankan beberapa fungsi, mampu melayani banyak pengguna, mulai dikenal sistem basis data yang memisahkan program degan data

    Era Mikro

Perangkat lunak mulai dibedakan menjadi 2, yaitu :

        perangkat lunak sistem : menangani maslah internal
        perangkat lunak aplikasi : digunakan untuk keperluan tertentu

    Era Modern

Mulai mengenal masukan berbentuk suara dan gambar Software atau perangkat lunak komputer berdasarkan distribusinya dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu software berbayar, software gratis atau free ( Freeware, free software, shareware, adware) .
Software berbayar merupakan perangkat lunak yang didistribusikan untuk tujuan komersil, setiap pengguna yang ingin menggunakan atau mendapatkan software tersebut dengan cara membeli atau membayar pada pihak yang mendistribusikannya. pengguna yang menggunakan software berbayar umumnya tidak diijinkan untuk menyebarluaskan software tersebut secara bebas tanpa ijin ada penerbitnya. contoh software berbayar ini misalnya adalah sistem microsoft windows, microsoft office, adobe photo shop, dan lain-lain.
 


Fungsi Perangkat Lunak

Perangkat lunak komputer berfungsi untuk :

  •     Mengidentifikasi program
  •     Menyiapkan aplikasi program sehingga tata kerja seluruh perangkat komputer terkontrol.
  •     Mengatur dan membuat pekerjaan lebih efisien.


 

Jenis Jenis Perangkat Lunak

Berikut ini adalah jenis – jenis perangkat lunak.
 

1. Perangkat Lunak Aplikasi (application software)

          Software application (perangkat lunak aplikasi) merupakan subkelas sebuah perangkat lunak kompiter yang berguna dalam kemampuan komputer langsung agar dapat melakukan tugas yang diinginkan oleh pengguna. Dan biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengitegrasikan berbagai kemampuan komuter, namun tidak secara langsung menerapkan kemampuan tesebut utnuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna.

    

2. Sistem Operasi (operating system) misalnya Linux.

          Operating system ; OS (sistem operasi) merupakan suatu komponen pengolah piranti lunak dasar (essential componen) yang tersistem sebagai sumber daya perangkat keras komputer atau hardware, serta ada layanan umum sebagai aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi merupakan jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak bisa menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, dengan pengevulaian perogram booting.
Sistem operasi memiliki penjadwalan yang sangat sistematis  dan mencakup perhitungan pengguna memori, pemrosesan data, penympanan dara, serta sumber daya lainnya.
 

3. Alat Pengembang perangkat lunak (software development tool)

          Seperti Kompilator untuk bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Pascal serta bahasa pemrograman tingkat rendah, seperti bahasa rakitan. Contoh umum perangkat lunak aplikasi ialah pengolah kata seperti Microsoft Office dan OpenOffice.org serta pemutar media seperti Windows Media Player, Winamp dan GOM Player.

 

4. Pengendali perangkat keras

          Pemicu piranti (Device driver) merupakan sebuah istilah teknologi informasi yang mengacu pada komponen perangkat lunak yang mengizinkan sebuah sistem komputer sebagai komunikasi dengan perangkat keras. Sebagian dari perangkat keras, tidak akan bisa berjalan atau sama sekali tidak bisa berjalan tanpa driver yang cocok yang terinstal didalam sistem operasi.
          Pada umumnya akan memuat ke dalam rungan kernel (kernelspace) sistem operasi selama proses booting dilakukan, atau sesuai dengan permintaan (saat ada intervensi pengguna atau masukan sebuah prangkat plug-and-play)


5. Perangkat lunak menetap (firmware)

          Perangkat tegar (Firmware) merupakan sebuah istilah yang mengacu kepada rutin-rutin kerangkat lunak yang disimpan didalam Memori Hanya Baca. Tidak sama dengan Akses Acak, MHB tidak akan bisa berubah walaupun tidak dialiri listrik. Rutin-rutin yang bisa menyalakan komputer (startup) dan instruksi input/output dasar (seperti BIOS atau sistem operasi embedded) disimpan didalam perangkat tegar.
          Modifikasi memang bisa dilakukan, namun hal itu tergantung dari jenis ROM apa yang dipakai. Perangkat tegar yang disimpan dalam ROM tidak bisa diubah, namun perangkat tegar yang disimpan dalam ROM yang bisa diubah, seperti EEPROM atau Flash ROM, masih bisa diubah sesuka hati.
 

6. Perangkat lunak bebas (free ‘libre’ software) dan Perangkat lunak sumber terbuka (open source software)

          Perangkat lunak bebas (free software) merupakan sebuah istilah yang diciptakan oleh Richard Stallman serta Free Software Foundation yang mengarah pada perangkat lunak yang bebas untuk dipakai, dipelajari serta diubah dan bisa disalin dengan atau tanpa modifikasi, atau juga beberapa keharusan untuk memastikan bahwa dalam kebebasan yang sama tetap bisa dinikmati oleh pengguna-pengguna berkutnya. Bebas disini memiliki arti dalam menggunakan, mengubah, mempeljari, mejual atau menyalin sebuah perangkat lunak, seseorang tidak harus meminta izin dari siapa pun.
          Contoh perangkat lunak bebas yang dikenal secara internasional adalah Dalam kategori Sistem operasi misalnya GNU/Linux, Darwin, BSD, Ubuntu, Debian, dan OpenSolaris. Dalam kategori Pemutar Media misalnya VLC, Rhythmbox dan Amarok.


7. Perangkat lunak gratis (freeware)

          Perangkat lunak gratis merupakan sebuah perangkat lunak komputer berhak cipta yang gratis dipakai tanpa ada batas waktu, berbeda dari shareware yang memiliki kewajiban untuk pengguna membayar (contoh setelah jangka waktu percobaab tertentu atau untuk mendapatkan fungsi tambahan).
          Para pengembang perangkat gratis sering membuat perangkat gratis “untuk disubangkan kepada komunikasi”, tetapi juga tetap ingin bertahan dalam hak cipta mereka sebagai pemgembang serta mempunyai kontrol terhadap pemgembang selanjutnya. Terkadang bila para pemrogram memtuska untuk berhenti mengembangkan sebuah peroduk perangkat gratis, mereka akan memberikan kode sumbernya kepada pemrograman lain atau membagikan kode sumber tersebut kepada umum sebagai perangkat lunak bebas.
 

8. Perangkat lunak uji coba (shareware / trialware)

          Perangkat lunak kongsi (Shareware lebih mengacu pada perangkat lunak bermilik yang disediakan untuk pengguna tanpa membayar secara uji coba serta sering dibatasi terhadap kombinasi dari fungsi, kenyamanan, atau ketersediaan.
          Perangkat lunak kongsi sering ditawarkan sebagai unduhan dari sebuah situs web atau untuk cakram padat dengan disertai sebuah bacaan seperti majalah atau koran. Alasan dibalik pearngkat lunak kongsi ialah memberikan pembeli kesempatan utnuk mencoba memakai program sebelum membeli lisensi untuk versi lengkap dari perangkat lunka kongsi itu.


9. Perangkat lunak perusak (malware)

          Perangkat lunak perusak, Perangkat lunak berbahaya (malware, berasal dari lakuran kata malicious serta software) merupakan  sebuah perangkat lunak yang dibuat utnuk menyusup atau merusak sistem komputer, peladen atau jejaring komputer tanpa izin termaklum (informed consent) dari pemilik.
          Istilah tersebut merupakan istilah yang biasa dipakai oleh pakar komputer untuk mengartikan berbagai jenis perangkat lunak atau kode perangkat lunak yang mengganggu. Istilah ‘virus komuper’ terkadang digunakan sebagai pemikat (catch phrase) sebagai pencakup semua macam perangkat lunak berbahaya, termasuk juga virus murni (frue virus).


10. Perangkat lunak sumber terbuka (open source software)

          Perangkat lunak sumber terbuka adalah jenis perangkat lunak yang kode sumber-nya terbuka untuk dipelajari, dimodifikasi, ditingkatkan dan disebarluaskan. Karena sifat ini, biasanya dikembangkan oleh sebuah komunitas yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan. Produk perangkat lunak yang dihasilkan ini biasanya bersifat bebas dengan tetap menganut kaidah dan etika tertentu.
          Semua perangkat lunak bebas (free software) ialah perangkat lunak sumber terbuka, akan tetapi perangkat lunak sumber terbuka belum tentu perangkat lunak bebas, tergantung kaidah yang dipakai dalam melisensikan perangkat lunak sumber terbuka tersebut.
 
 

Macam-macam Perangkat Lunak

Macam – macam perangkat lunak terbagi menjadi 4 macam, yaitu:
 

1. Sistem Operasi (Operating System)

          Sistem Operasi yaitu program yang berfungsi untuk mengendalikan sistem kerja yang mendasar sehingga mengatur kerja media input, output, tabel pengkodean, memori, penjadwalan prosesor, dan lain-lain. Sistem Operasi perangkat lunak yang mengatur seluruh proses, menerjemahkan masukkan, mengatur proses internal, mengelola penggunaan memori, dan memberikan keluara ke peralatan yang sesuai.
 

2. Program Aplikasi (Aplication Programs)

          Program Aplikasi adalah  perangkat lunak yang dirancang khusus untuk kebutuhan tertentu, misalnya program  pengolah kata, mengelola lembar kerja, program presentasi, design grafis, dan lain-lain.

        Pemoses Kata : Word Star, Chi Write, MS Word
        Spreetsheet : Excel
        Multimedia : Winamp, Real Player
        Internet : browsing, email, chatting, messenger
        Pengolah gambar : Auto Cad
        Presentasi : Power Point

 

3. Bahasa Pemrograman (Programming Language)

          Perangkat lunak bahasa yaitu program yang digunakan untuk menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke bahasa mesin dengan aturan atau prosedur tertentu, agar diterima oleh komputer. Bahasa Pemrograman  bertugas mengkonversikan arsitektur dan algoritma yang dirancang manusia ke dalam format yang dijalankan komputer Contoh: BASIC, COBOL, Pascal, C++, FOTRAN.
          Ada 3 level bahasa pemrograman, yaitu :


Bahasa tingkat rendah (low level language)
Bahasa ini disebut juga bahasa mesin (assembler), dimana pengkodean bahasanya menggunakan kode angka 0 dan 1.


Bahasa tingkat tinggi (high level language)
Bahasa ini termasuk dalam bahasa pemrograman yang mudah dipelajari oleh pengguna komputer karena menggunakan bahasa Inggris. Contohnya : BASIC, COBOL, PASCAL, FORTRAN.


Bahasa generasi keempat (4 GL)
Bahasa pemrograman 4 GL (Fourth Generation Language) merupakan bahasa yang berorientasi   pada objek yang disebut Object Oriented Programming (OOP). Contoh software ini adalah : Visual Basic, Delphi, Visual C++


4. Program Bantu (Utility)

Perangkat Lunak merupakan perangkat lunak yang berfungsi sebagai aplikasi pembantu dalam kegiatan yang ada hubungannya dengan komputer, misalnya memformat disket, mengopi data, mengkompres file, dan lain-lain.
Contoh software ini diantaranya :

    Norton Utility
    Winzip
    Norton Ghost
    Antivirus
    Defragment
    Scandisk

Komunikasi Data dan Jaringan Komputer : Pengertian dan Konsep

Komunikasi Data dan Jaringan Komputer : Pengertian dan Konsep



 

          Komunikasi data merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media transmisi atau alat komunikasi data.

          Dengan demikian komunikasi data merupakan gabungan dari teknik telekomunikasi dengan teknik pengolahan data. Misalnya: proses pengiriman informasi diantara dua titik dengan menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching yang terjadi antara komputer dengan komputer, komputer dengan terminal atau komputer dengan peralatan


          Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer-komputer dan peralatan periperal lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan dan digunakan untuk perpindahan data (komunikasi data) dari suatu komputer sumber (transmiter) ke komputer tujuan (receiver) yang melalui suatu media penghantar dalam bentuk bit-bit atau data digital dengan alamat-alamat yang berbeda di dalam jaringan atau dikatakan dengan proses routing.


          Komunikasi Data dan Jaringan Komputer merupakan proses pengiriman data-data yang bisa dikomunikasikan (dikirim dan disebarluaskan) kepada komputer-komputer lainnya melalui sebuah jaringan komputer. Tanpa adanya jaringan komputer, komunikasi data pun tidak bisa berlangsung. Komunikasi data tidak hanya melalui media kabel (wired) melainkan komunikasi data dapat dilakukan dengan media tanpa kabel atau sering disebut dengan wireless.



Sistem Jaringan Komputer Komunikasi Data

          Komunikasi data merupakan cara untuk dapat mengirimkan data dengan menggunakan sistem transmisi elektronik dari suatu komputer ke komputer lainnya atau dapat dikatakan dari suatu komputer ke terminal lainnya.


          Komunikasi dapat diartikan sebagai cara untuk dapat menyampaikan data atau menyembarluaskan data serta informasi sedangkan Data merupakan sebuah gambaran dari suatu kenyataan, konsep maupun instruksi dalam bentuk formal yang tentunya sesuai untuk komunikasi, interpretasi maupun proses yang dilakukan oleh manusia atau peralatan otomatis.


          Tujuan dari sistem komunikasi data adalah untuk dapat menajalankan pertukaran data antara dua pihak atau lebih. Berikut ini beberapa elemen- elemen dari model komunikasi data:


1. Source

          Merupakan suatu data yang dapat digunakan untuk menghasilkan data tentunya untuk ditransmisikan, contohnya computer dan pesawat telepon.


2. Transmitter

          Sebuah alat yang dapat kita pakai untuk mengkonversi data yang tentunya akan dikirim menjadi suatu bentuk yang sesuai dengan suatu media transmisi yang digunakan, misalnya bentuk gelombang elektromagnetik, bentuk pulsa listrik, PCM (Pulsa Code Modulation) dan lain sebagainya. Contonya : sebuah modem mempunyai tugas untuk dapat menyalurkan suatu digital bit stream dari suatu alat yang tentunya sudah disiapkan, misalkan Personal Computer (PC) serta mentransformasikan aliran bit tersebut sebagai suatu sinyal analog yang tentunya dapat melintasi jaringan telepon.


3. Transmission System

          Transmisi sistem merupakan suatu jalur transmisi tunggal ataupun jaringan transmisi kompleks yang digunakan untuk menghubungkan sistem sumber dengan sistem tujuannya, Sistem transmisi ini juga dapat berupa gelombang elektromagnetik , kabel dan lain sebagainya,


4. Receiver 

          Receiver ini berguna untuk mengkonversi sinyal yang diterima menjadi data. Contohnya yaitu model yang tentunya berfungsi sebagai pesawat penerima yang tentunya akan menerima sinyal analog yang datang dari jaringan maupun yang datang dari transmisi serta mengubahnya menjadi aliran bit digital supaya dapat diterjemahkan oleh komputer atau PC.


5. Destination

          Destination ini mempunyai fungsi untuk menerima data yang datang,


Tugas - Tugas Sistem Komunikasi Data

          Tugas- tugas atau kunci yang tentunya berkaitan dengan yang ditampilkan oleh sistem komunikasi data yaitu:

Transmission system utilization, menunjukan pada suatu kebutuhan untuk dapat membuat supaya pengguna fasilitas transmisi yang tentunya biasa terbagi menjadi beberapa perangkat komunikasi sehingga menjadi lebih efisien. Teknik - teknik dalam Congestion Control diperlukan untuk dapat memastikan ataupun menjamin agar suatu sistem tidak sampai kewalahan yang tentunya dibanjiri oleh permintaan yang berlebihan terhadap suatu layanan transmisi.

 

Interfacing, tentunya supaya dapat berhubungan dengan suatu perangkat harus bersifat interface dengan suatu sistem transmisi.

 

Pembangkit sinylal (Sinyal generation), tentunya sangat diperlukan jika suatu interface telah dibuat, agar terjadinya suatu proses komunikasi. Hal - hal yang tentunya berkaitan dengan sinyal, seperti bentuk serta itensitasnya tentunya harus memadai untuk dapat disebar melalui sistem transmisi serta mampu diterjemahkan sebagai data pada suatu perangkat receiver.

 

Sinkronisasi, suatu sinyal - sinyal yang tentunya tidak harus sesuai dengan suatu sistem transmisi serta reveiver, namun tentunya juga harus ada sinkronisasi antara transmitter dengan receiver.

 

Management Pertukaran (exchange management), tentunya harus dipenuhi agar terjadi komunikasi antar dua belah pihak. Apabila data dipindahkan ke dalam dua arah (direction) selama beberapa waktu, kedua ujungnya harus kerja sama.

 

Error detection and corection, tentunya kita memerlukannya agar suatu kesalahan seperti terjadinya error, dimana sinyal- sinyal transmisinya dapat mengalami suatu perubahan dalam tingkat tertentu sebelum mencapai suatu tujuan dapat diatasi.

 

Flow Control, merupakan suatu bagian yang tentunya sangat diperlukan untuk dapat memastikan bahwa suatu sumber tidak dapat membanjir tujuan dengan suatu kiriman data lebih cepat tentunya dari data yang diproses ataupun yang diserap.

 

Addresing, merupakan sumber yang tentunya harus menunjukkan identitas suatu tujuan yang dimaksud.

 

Routing, merupakan rute khusus untuk dapat melewati jaringan ini juga harus dapat ditentukan.

 

Recovery (pemulihan), tentunya sangat diperlukan ketika pada saat proses pertukaran informasi, misalkannya suatu transfer file atau suatu transaksi database ditemukan terjadi kegagalan didalam sistemnya, dapat diperbaiki serta dipulihkan kondisi sistemnya kembali ke dalam keadaan semua pada suatu awal proses pertukaran informasi.

 

Message Formatting, tentunya berkaitan dengan kesepakatan dua belah pihak saat data dipindahkan ataupun ditransmisikan , seperti kode biner atau karakter lainnya.

 

Security (pengamanan), merupakan suatu tindakan pengamanan dalam sistem komunikasi data

 

Network management (manajemen jaringan). untuk dapat membentuk ataupun menyusun sistem, bereaksi terhadap suatu kegagalan atau overload , memonitor status, serta untuk merencanakan secara cermat pada perkembangan selanjutnya.


Jaringan Komputer

          Merupakan suatu komunikasi yang paling sederhana ialah komunikasi data yang terjadi diantara dua perangkat yang tentunya berhubungan langsung dengan beberpa medium dalam transmisi dalam cara point to point , pada point to point ini tentunya tidak praktis dikarenakan beberapa hal tersebut:

Perangakat - perangkat pada saat ini tentunya terpisah terlalu jauh 

Adanya suatu seraikaian perangkat dimana masing- masing memerlukan link ke yang lain tentunya pada waktu yang berbeda - beda.

          Untuk dapat mengatasi permasalahakan yang timbul dari akibat point - point adalah dengan menerapkan masing - masing perangkat kedalam sebuah jaringan komunikasi, silahkan perhatikan gambar dibawah ini:


Mode Komunikasi 

          Dalam telekomunikasi serta jaringan komputer, tentunya dikenal dengan istilah kanal komunikasi. Kanal inilah yang berrfungsi sebagai mengacu kepada suatu media transmisi secara fisik seperti halnya kabel. sebuah kanal ini digunakan untuk dapat melewati sebuah sinyal informasi, seperti sebuah rangkaian bit -bit digital, dari suatu pengeirim atau beberpa pengirim ataupun transmitter ke satu ataupun beberapa receiver (penerima).


    Terkait dengan suatu hal tersebut, tentunya kanal komunikasi ini dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu:


1. Simplex

          Pada komunikasi simplex ini mengacu kepada komunikasi yang terjadi hanya kepada satu arah saja. Pada sistem ini juga bekerja dengan cara broadcash, dimana pada suatu penerima tidak lagi memerlukan mengiriman data ke broadcashter atau transmitter.


contoh pernerapan komunikasi simplex ini adalah televisi, radio


 2. Half Duplex

          Hal duplex ini merupakan penyedia komunikasi dalam 2 arah, tetapi hanya bisa satu arah per satu waktunya. dengan hal tersebut dapat dikatakan tidak dapat secara bersamaan. Bila salah satu pilik menerima sinyal, maka tentunya kita harus menunggu sampai tranmitternya berhenti untuk mengirimkan sinyal, sebelum menjawab dari sinyal tersebut.


Contoh penerapan dari sinyal Half Duplex adalah walkie talkie.


3. Full Duplex

          Merupakan sistem full duplex ata dapat kita katakan double duplex, yang dapat mengijinkan komunikasi dalam dua arah tetapi tentunya jelas berbeda dengan half duplex, full duplex dapat mengijinkan komunikasi pada dua arah dalam satu waktu saja.


Contoh penerapan dari sinyal Full Duplex adalah telepon, komputer, Ethernet.


Mode Transmisi Komunikasi

Mode trasnmisi ini dapat berhubungan dengan cara bagaimana data tersebut dapat dikimrikan dalam kanal komunikasi. Pada mode ini dibagi menjadi:


1. Transmisi Paralel

          Pada transmisi ini dapat mengirimkan digit- digit biner ataupun bit- bit secara bersamaan. Tentunya banyak digit yang dapat dikirimkan akan bergantung kepada jumlah suatu kanal transmisi yang disediakan. Contohnya, pada sebuah kanal 8 bit parallel tentunya akan mampu mengirimkan 8 bit pada saat bersamaan atau byte dalam kurun satu waktu. Silahkan perhatikan gambar skema dibawah ini.


2. Transmisi Serial

          Transmisi serial ini merupakan suatu proses pengiriman suatu data dalam satu bit per satu waktu tentunya secara berurutan atau skuensial melewati bus komputer ataupun kanal komunikasi. Berbeda halnya dengan transmisi paralel dimana beberapa bit akan dikirimkan kepada semua pada sebuah link dengan beberapa kanal parallel.

          Pada transmisi serial juga digunakan untuk komunikasi jarak jauh serta sebagian besarnya yaitu jaringan komputer. Hal tersebut tertunya sangat berkaitan dengan biaya kabel serta proses singkronisasi yang sangat sulit dengan menggunakan trasnmisi paralel. Silahkan teman - teman dapat perhatikan skema gambar dibawah ini:


Sistem Jaringan Komputer Komunikasi Dalam Jaringan

          Istilah komunikasi jaringan tersebut tentunya mengacu kepada , menulis, membaca serta berkomunikasi melalui ataupun menggunakan jaringan komputer. Komunikasi dalam jaringan ini merupakan suatu cara berkomunikasi dimana penyampaian serta penerimaan pesannya dapat dilakukan dengan ataupun dapat melalui jaringan internet. Komunikasi yang tentunya terjadi pada dunia semuanya itu dapat disebut dengan dunia maya atau cyberspace.


          Komunikasi dalam jaringan ini dimulai pertama kali pada tahun 1960, pada sebuah universitas bernama universitas of hawali yang tentunya memiliki daerah yang luas serta berkeinginan untuk dapat menghubungkan komputer- komputer yang letaknya tersebar didalam kampus tersebut. Kemudian Universitas of Hawali itu mengembangkan suatu teknologi internet (perangkat komunikasi pada sebuah komputer) diberi nama dengan nama "ALOHA". 

          Dalam suatu Ethernet tersebut ditanam sebuah software atau perangkat lunak yang tentu didalamnya terdapat sebut protocol yang pada masa itu disebut dengan sebutan "ARPANET", yang diperkenalkan pada tahun 1969. ARPANET sendiri pada masa sekarang sudah sangat berkembang dan berubah namanya menjadi internet yang bersal dari kata Interconection Network. Penggunaan dari komunikasi dalam suatu jaringan pada lingkup dunia pendidikan ataupun pembelajaran pertama kali di tahun 1980-an dengan ditandai pengenalan komputer sebagai suatu media pendidikan serta pertengahan tahun 1990 ditandai dengan munculnya istilah word wide web.


1. Jenis Komunikasi Jaringan

          Komunikasi Daring Sinkron (serempak), komunikasi daring sinkron ini merupakan suatu komunikasi yang menggunakan komputer sebagai medianya, yang tentunya terjadi secara serempak, waktu nya secara langsung (realtime). Contoh pada komunikasi sinkron antara lain adalah : FaceTime, Google+ Hangouts serta Skype.

          Komunikasi Daring Asinkron (tidak serempak), merupakan suatu komunikasi menggunakan perangkat komputer serta dilakukan dengan cara tertunda. Contoh untuk komunikasi daring Asinkron ini adalah: email forum, membaca atau menulis dokumen melaui WWW atau word wide web serta rekaman simulasi visual.

 

2. Fungsi Komunikasi 

          Sebagai informasi, Komunikasi tentunya dapat membantu dalam proses penyampaian suatu informasi yang diperlukan oleh individu ataupun kelompok untuk dapat mengambil suatu keputusan dengan meneruskan data serta nilai pilihan- pilihan alternatif.

          Sebagi kendali, dikatakan seperti itu karena komunikasi tentunya dapat bertindak untuk dapat mengendalikan suatu perilaku anggota dalam beberapa cara, tentunya setiap organisasi mempunyai wewenang serta garis panduan formal yang harus dipatuhi oleh seriap karyawannya.

          Sebagai motivasi, komunikasi ini tentunya digunakan untuk dapat membantu perkembangan motivasi dengan menjelaskan kepada karyawannya apa yang harus dilakukan serta bagaimana mereka bekerja dengan baik dan apa yang tentunya dapat dikerjakan untuk bisa memperbaiki suatu kinerja jika hal itu dibawah dari standarnya.

          Pengungka emosional, Tentunya dalam sebagian komunitas, meraka memerlukan suatu interaksi sosial, komunikasi yang dapat terjadi dalam suatu komunitas ini adalah suatu cara anggota untuk dapat menunjukan kekecewaan serta rasa puas. Oleh karena itulah, komunikasi dapat menyiarkan suatu ungkapan emosional dari suatu perasaan serta sebagai alat untuk dapat memenuhi kebutuhan sosial.

 

3. Komponen- Komponen Pendukung

          Ada beberapa komponen yang tentunya harus tersedia sebelum dapat melakukan komunikasi daring, pada komponen- komponen tersebut daapat dikelompokkan kedalam 3 bagian sebagai berikut:

          Komponen perangkat keras (hardware), Perangkat ini merupakan perangkat fisik yang bentuknya dapat dilihat serta diraba oleh manusia secara langsung atau dapat dikatakan berbentuk nyata. Contoh dari perangkat keras yang tentunya diperlukan untuk dapat melakukan suatu komunikasi dalam jaringan yaitu komputer, microphone, headet, serta perangkat yang dapat mendukung koneksi internet.

          Komponen Perangkat lunak (software), merupak sebuah perogram komputer yang tentunya dapat digunakan untuk menjalankan suatu pekerjaan yang dibutuhkan atau dikehendaki. Suatu program diperlukan sebagai penjembatan antara akal manusia (brainware) dengan perangkat keras (hardware). Program yang dapat digunakan dalam pelaksaan komunikasi dalam jaringan adalah: webconference, skype, google+ hangouts dan lain sebagainya.

          Komponen Akal (brainware), tentunya termasuk kedalam suatu komponen itu merupakan manusia yang terlibat kedalam penggunaan serta suatu pengaturan perangkat lunak ataupun perangkat keras untuk dapat melaksanakan suatu komunikasi dalam jaringan.

 

4. Kelebihan Komunikasi Daring

  • Menghemat waktu atau efisiensi waktu
  • Menghemat biata atau efisiensi biaya
  • Tentunya dapat dilakukan dimana saja
  • Dapat kita kerjakan kapan saja
  • Tentunya untuk memperdalam ilmu dalam bidang TIK
  • Dapat meningkatkan itensitas untuk berkomunikasi
  • Untuk dapat meningkatkan partisipasi

5. Kekurangan Komunikasi Daring

  • Penggunaan daring ini tidak dapat mewakili emosi para penggunanya.
  • Tentunya untuk dapat menjalankan komunikasi daring harus memerlukan perangkat khusus.
  • Komunikasi daring ini tentunya harus terhubung dengan internet.
  • Sangat menguras konsentrasi
  • Tentunya terlalu banyk informasi yang tidak penting untuk diketahui atau diinformasikan.

OOP (Object Oriented Programming) : Pengertian dan Konsep

OOP (Object Oriented Programming) : Pengertian dan Konsep


 

Pengertian OOP

          OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari.

          Jadi setiap bagian dari suatu permasalahan adalah objek, nah objek itu sendiri merupakan gabungan dari beberapa objek yang lebih kecil lagi. Saya ambil contoh Pesawat, Pesawat adalah sebuah objek. Pesawat itu sendiri terbentuk dari beberapa objek yang lebih kecil lagi seperti mesin, roda, baling-baling, kursi, dll. Pesawat sebagai objek yang terbentuk dari objek-objek yang lebih kecil saling berhubungan, berinteraksi, berkomunikasi dan saling mengirim pesan kepada objek-objek yang lainnya.

          Begitu juga dengan program, sebuah objek yang besar dibentuk dari beberapa objek yang lebih kecil, objek-objek itu saling berkomunikasi, dan saling berkirim pesan kepada objek yang lain.


Konsep OOP

 

Abstrak Class

  • Kelas merupakan deskripsi abstrak informasi dan tingkah laku dari sekumpulan data.
  • Kelas dapat diilustrasikan sebagai suatu cetak biru(blueprint) atau prototipe yang digunakan untuk menciptakan objek.
  • Kelas merupakan tipe data bagi objek yang mengenkapsulasi data dan operasi pada data dalam suatu unit tunggal.
  • Kelas mendefinisikan suatu struktur yang terdiri atas data kelas (data field), prosedur atau fungsi (method), dan sifat kelas (property).

 

Encapsulation

  • Istilah enkapsulasi sebenarnya adalah kombinasi data dan fungsionalitas dalam sebuah unit tunggal sebagai bentuk untuk menyembunyikan detail informasi.
  • Proses enkapsulasi memudahkan kita untuk menggunakan sebuah objek dari suatu kelas karena kita tidak perlu mengetahui segala hal secara rinci.
  • Enkapsulasi menekankan pada antarmuka suatu kelas, atau dengan kata lain bagaimana menggunakan objek kelas tertentu.
  • Contoh: kelas mobil menyediakan antarmuka fungsi untuk menjalankan mobil tersebut, tanpa kita perlu tahu komposisi bahan bakar, udara dan kalor yang diperlukan untuk proses tersebut.

 

Inheritance

  • Kita dapat mendefinisikan suatu kelas baru dengan mewarisi sifat dari kelas lain yang sudah ada.
  • Penurunan sifat ini bisa dilakukan secara bertingkattingkat, sehingga semakin ke bawah kelas tersebut menjadi semakin spesifik.
  • Sub kelas memungkinkan kita untuk melakukan spesifikasi detail dan perilaku khusus dari kelas supernya.
  • Dengan konsep pewarisan, seorang programmer dapat menggunakan kode yang telah ditulisnya pada kelas super berulang kali pada kelas-kelas turunannya tanpa harus menulis ulang semua kodekode itu.

 

Polymorphism

  • Polimorfisme merupakan kemampuan objekobjek yang berbeda kelas namun terkait dalam pewarisan untuk merespon secara berbeda terhadap suatu pesan yang sama.
  • Polimorfisme juga dapat dikatakan kemampuan sebuah objek untuk memutuskan method mana yang akan diterapkan padanya, tergantung letak objek tersebut pada jenjang pewarisan.
  • Method overriding.
  • Method name overloading.

BASIS DATA : Pengertian, Komponen dan Sistem Basis Data (Database)

BASIS DATA : Pengertian, Komponen dan Sistem Basis Data (Database)


 

            Basis Data terdiri dari kata basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang. Sedangkan data adalah catatan atas kumpulan fakta dunia nyata yang mewakili objek seperti manusia, barang, hewan, konsep, peristiwa dan sebagainya yang diwujudkan dalam bentuk huruf, angka, simbol, gambar, teks, bunyi atau kombinasinya.

          Sebagai suatu kesatuan maka pengertian basis data atau biasa disebut database adalah sebagai berikut:


Pengertian Basis Data atau Database

        Himpunan kelompok data yang saling terhubung dan diorganisasi sedemikian rupa supaya kelak dapat dimanfaatkan kembali secara cepat dan mudah.

          Kumpulan data dalam bentuk file/tabel/arsip yang saling berhubungan dan tersimpan dalam media penyimpanan elektronis, untuk kemudahan dalam pengaturan, pemilahan, pengelompokan dan pengorganisasian data sesuai tujuan.

          Dengan basis data seseorang dapat menyimpan sebuah informasi, seperti data mahasiswa, kepegawaian atau produk ke dalam media penyimpanan elektronis seperti cakram magnetis (disk) melalui perangkat komputer, Untuk kemudian data tersebut dapat kita gunakan sesuai keperluan.

          Database mempunyai 8 operasi dasar diantaranya adalah Create database, Drop database, create table, Drop table, Insert, Read, Update dan Delete.


Pengertian Sistem Basis Data

        Secara singkat, sistem adalah kumpulan komponen yang saling berhubungan dan disatukan untuk bersama- sama mencapai suatu tujuan tertentu.

          Basis data adalah objek yang tidak dapat bergerak sendiri, ia membutuhkan program/aplikasi sebagai penggerak atau pengelolanya. Sehingga gabungan keduanya (basis data dan aplikasi) dapat menghasilkan sebuah sistem.


Pengertian Sistem Basis Data

          Sistem basis data adalah sistem yang terdiri atas kumpulan tabel data yang saling berhubungan dan kumpulan program yang memungkinkan beberapa pemakai atau program lain untuk mengakses dan memanipulasi tabel tabel data tersebut.


Komponen Basis Data

1. Perangkat Keras

          Perangkat keras atau hardware yang umumnya terdapat dalam sistem basis data adalah komputer, hard disk, memori sekunder offline (removable disk, fd), perangkat komunikasi jaringan.


2. Sistem Operasi

          Sistem operasi adalah program yang drancang untuk mengaktifkan sistem komputer dan mengendalikan seluruh sumber daya yang ada di dalamnya termasuk operasi- operasi dasar komputer. seperti Windows, Unix dan Linux.


3. Basis Data

          Komponen adalah sekumpulan data yang terorganisir dengan baik sehingga data tersebut mudah disimpan, diakses, dan juga dapat dimanipulasi. Sistem basis data dapat terdiri dari beberapa basis data yang memiliki data masing- masing.


4. Database Management System atau DBMS

          DBMS atau database management system adalah program aplikasi khusus yang dirancang untuk membuat dan juga mengelola database yang tersedia. Sistem ini berisi koleksi data dan set program yang digunakan untuk mengakses database tersebut.

          DBMS adalah software yang berperan dalam mengelola, menyimpan, dan mengambil data kembali. Adapun mekanisme yang digunakan sebagai pelengkap adalah pengaman data, konsistensi data dan pengguna data bersama.

          Contoh dari DBMS adalah Microsoft Access, MySql, Oracle databse, Sybase, Borland-Interbasi, PostgreSQL dll.


5. Pemakai atau User

          User adalah salah satu komponen database yang berinteraksi secara langsung dengan database. Ada beberapa tipe user, diantaranya, programmer aplikasi, User mahir (casual user), user umum (end user) dan user khusus (specialized user)


6. Aplikasi atau Perangkat Lain

          Aplikasi ini tergantung kebutuhan, pemakai basis data bisa dibuatkan program khusus untuk melakukan pengisian, pengubahan atau pengambilan data yang mudah dalam pemakaianya. Program tersebut ada yang tersedia langsung dalam DBMS atau dibuat menggunakan aplikasi lain seperti misalnya Visual Basic.


Bahasa Basis Data (Database Language)

          Bahasa database merupakan bahasa data yang dapat ditempelkan kedalam bahasa pemrograman yang lain, sebut saja Java, Pascal, Fortran dst. Bahasa dimana instruksi data base menempel disebut inang. Beberapa komponen Bahasa data base menurut fungsinya dibagi dua, yaitu:

1.Data Definition Language

Data definition language adalah sekumpulan definisi yang disimpan di dalam data dictionary.


2. Data Manipulation Language

Data Manipulation Language berisi akumulasi dari operasi manipulasi basis data yang dilakukan. Ini biasa disebut dengan bahasa query sebab biasanya digunakan untuk meminta informasi yang ada dari basis data tersebut.


Fungsi dan Tujuan Basis Data

          Fungsi basis data cukup banyak dan cakupannya pun luas dalam mendukung keberadaan lembaga atau organisasi, diantaranya adalah:

Ketersediaan/ Availability

          Fungsi basis data yang pertama adalah untuk menyediakan data-data penting saat sedang diperlukan. Ya, ini adalah fungsi penting dari basis data yang meskipun tidak terletak dalam satu lokasi, dan tersimpan dalam bentuk disk, akan tetapi dengan cara penyimpanan yang sistematik, informasi tersebut mudah untuk didapatkan.


Mudah dan Cepat/ Speed

          Selanjutnya, fungsi dari basis data ini adalah agar Anda sebagai pengguna bisa dengan mudah mengaksesnya saat sedang membutuhkan. Tidak perlu tunggu nanti, apalagi harus mengalokasikan waktu tertentu untuk memanggilnya.


Kelengkapan/ Completeness

          Basis data harus menyimpan data yang lengkap, yang bisa melayani keperluan penggunanya secara keseluruhan. Meski kata lengkap yang dipakai disini sifatnya relatif, namun setidaknya data tersebut membantu memudahkan untuk menambah koleksi data, dan menjamin mudahnya pengguna untuk memodifikasi struktur data yang ada, sebut saja field-field data yang tersedia.


Accuracy dan Security

          Fungsi data base selanjutnya adalah untuk accuracy atau keakuratan. Jadi, agar kesalahan dapat ditekan semaksimal mungkin, Anda bisa lakukan pengorganisasian file-file database dengan baik untuk menghindari kesalahan pada proses data entry dan juga dalam proses penyimpanan atau datastore.

          Selain itu, fungsi database adalah untuk security atau keamanan. Ada fasilitas pengaman data yang disediakan oleh sistem basis data yang baik sehingga data tidak bisa dimodifikasi, diakses, diubah maupun dihapus oleh yang tidak mendapatkan hak untu melakukannya.


Storage Efficiency

          Pengorganisasian data dilakukan dengan baik dengan tujuan untuk menghindari duplikasi data yang berpengaruh pada bertambahnya ruang penyimpanan dari basis data tersebut. pengkodean dan juga relasi data bermanfaat untuk menghemat space penyimpanan dalam basis data.

Pengenalan Bahasa Pemrograman Java

Pengenalan Bahasa Pemrograman Java


Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
 
      Java adalah salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek yang dikembangkan oleh Sun Microsystems sejak tahun 1991. Bahasa ini dikembangkan dengan model yang mirip dengan bahasa C++ dan Smalltalk, namun dirancang agar lebih mudah dipakai dan platform independent, yaitu dapat dijalankan di berbagai jenis sistem operasi dan arsitektur komputer. Oleh karena itu, Java bisa dipergunakan dalam pembangunan software berbasis web, desktop, mobile, dan lainnya.
 
          Platform independent berarti program yang ditulis dalam bahasa Java dapat dengan mudah dipindahkan antar berbagai jenis sistem operasi dan berbagai jenis arsitektur komputer. Aspek ini sangat penting untuk dapat mencapai tujuan Java sebagai bahasa pemrograman Internet di mana sebuah program akan dijalankan oleh berbagai jenis komputer dengan berbagai jenis sistem operasi. Sifat ini berlaku untuk level source code dan binary code dari program Java. Berbeda dengan bahasa C dan C++, semua tipe data dalam bahasa Java mempunyai ukuran yang konsisten di semua jenis platform. Source code program Java sendiri tidak perlu dirubah sama sekali jika ingin mengkompile ulang di platform lain. Hasil dari mengkompile source code Java bukanlah kode mesin atau instruksi prosesor yang spesifik terhadap mesin tertentu, melainkan berupa bytecode yang berupa file berekstensi .class. Bytecode tersebut dapat langsung Anda eksekusi di tiap platform yang dengan menggunakan Java Virtual Machine (JVM) sebagai interpreter terhadap bytecode tersebut.
 
          JVM sendiri adalah sebuah aplikasi yang berjalan di atas sebuah sistem operasi dan menerjemahkan bytecode program Java dan mengeksekusinya, sehingga secara konsep bisa dianggap sebagai sebuah interpreter.
 
          Dengan cara ini, sebuah program Java yang telah dikompilasi akan dapat berjalan di platform mana saja, asalkan ada JVM di sana. Kompiler dan interpreter untuk program Java berbentuk Java Development Kit (JDK) yang diproduksi oleh Sun Microsystems. JDK ini dapat didownload gratis dari situs java. Interpreter untuk program Java sendiri sering juga disebut Java Runtime atau Java Virtual Machine. Interpreter Java, tanpa kompilernya, disebut Java Runtime Environment (JRE) dapat didownload juga di situs yang sama. Untuk mengembangkan program Java dibutuhkan JDK, sementara jika hanya ingin menjalankan bytecode Java cukup dengan JRE saja.

JDK (Java Development Kit) = dipergunakan jika ingin mendevelop aplikasi java, karena di dalamnya terdapat library, compiler dan debugger.

JRE (Java Runtime Environment) = dipergunakan untuk menjalankan aplikasi berbasis java.
          
          Jadi, jika ingin melakukan development program java, cukup menginstall JDK saja karena di JDK adalah “bapaknya” JRE. Di dalam JDK, sudah termasuk fitur-fitur untuk runtime yang ada pada JRE.
 
          Beberapa keunggulan java yaitu java merupakan bahasa yang sederhana. Java dirancang agar mudah dipelajari dan digunakan secara efektif. Java tidak menyediakan fitur-fitur rumit bahasa pemrograman tingkat tinggi, serta banyak pekerjaan pemrograman yang mulanya harus dilakukan manual, sekarang digantikan dikerjakan Java secara otomatis seperti dealokasi memori. Bagi pemrogram yang sudah mengenal bahasa C/C++ akan cepat belajar susunan bahasa Java.
 
          Java merupakan bahasa berorientasi objek (OOP) yaitu cara ampuh dalam pengorganisasian dan pengembangan perangkat lunak. Pada OOP, program komputer sebagai kelompok objek yang saling berinteraksi. Deskripsi ringkas OOP adalah mengorganisasikan program sebagai kumpulan komponen, disebut objek. Objek-objek ini ada secara independen, mempunyai aturan-aturan berkomunikasi dengan objek lain dan untuk memerintahkan objek lain guna meminta informasi tertentu atau meminta objek lain mengerjakan sesuatu. Kelas bertindak sebagai modul sekaligus tipe. Sebagai tipe maka pada saat jalan, program menciptakan objek-objek yang merupakan instan-instan kelas. Kelas dapat mewarisi kelas lain. Java tidak mengijinkan pewarisan jamak namun menyelesaikan kebutuhan pewarisan jamak dengan fasilitas antarmuka yang lebih elegan.

Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Kumpulan E-Book Belajar C++

Kumpulan E-Book Belajar C++

Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh. 

Hai Readers, bagaimana kabarnya? Mohon maaf mimin sudah lama tidak meng-upload konten nih. Kali ini mimin akan membagikan e-book belajar Pemrogaman C++. Ini gratis lho. 

So,, monggo boleh diunduh ^^. Silahkan kunjungi link Google Drive berikut ini

https://drive.google.com/drive/folders/1FC0k_PXZKtj0iRvwusZCQ0X_G-VIhzf1?usp=sharing
Semoga bermanfaat. Barakallah..