Berbagai Kabel Komputer Yang Perlu Kamu Ketahui
Selamat malam.
Komputer masa kini mulai tergantikan oleh adanya laptop atau bahkan smartphone yang praktis seiring berkembangnya zaman. Namun bagi sebagian orang terutama perusahaan berskala besar sekalipun, komputer masih sangat diperlukan. Ya benar, karena stabilnya sistem dan mudah diperbaiki jika suatu komponen rusak terutama kabel. Nah apa saja sih kabel komputer ?
Untuk sedikit tambahan ilmu,
Yuk kita simak !
Kalau kamu melihat komputer desktop atau laptop, kamu akan melihat
port-port yang bentuknya aneh-aneh. Tapi tahukah kamu, ternyata setiap
port tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda. Seperti misalnya ketika
berbicara mengenai hardisk, maka kamu akan menemukan port SATA atau
IDE. Tahukah kamu dari perbedaan kabel untuk port tersebut? Apakah kamu
tahu perbedaan antara USB 1.0, 2.0, dan 3.0? Semua ini mungkin akan
membuat kamu pusing, tapi kamu harus mengetahuinya. Setidaknya ini
adalah ilmu dasar komputer yang harus kamu ketahui.
Ada begitu banyak jenis kabel, namun kamu pasti kesulitan untuk
menemukan arti dari satu persatu kabel tersebut. Berikut ini saya akan
menjelaskan macam-macam kabel yang sering kamu temukan ketika bertemu
komputer.
VGA (Video Graphics Array)
Kembali pada tahun 1980, kabel koneksi VGA adalah kabel standart yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan monitor. Baru-baru ini kabel ini telah memudar dari popularitas karena pergeseran menuju koneksi digital analog. Tapi jika kamu melihat video card saat ini, kamu masih akan melihat port VGA.
Kabel VGA bisa kamu ketahui dari bentuknya yang memiliki 15 pin dibagi menjadi 3 baris dan setiap baris berisi 5. Setiap baris memiliki warna yang sesuai untuk digunakan layar: merah, hijau dan biru.
DVI (Digital Visual Interface)
Kabel DVI adalah penerus dari VGA, perubahan teknologi analog ke
digital. Layar digital seperti LCD terbukti memiliki kualitas gambar
yang lebih bagus. Kabel DVI datang dengan 3 jenis.
· DVI-A dapat mengirimkan sinyal analog, memungkinkan kompabilitas dengan VGA
· DVI-D dapat mengirimkan sinyal digital yang lebih baru
· DVI-I bisa memberikan dukungan untuk analog dan digital
*(Maaf Kabel HDMI B ndak punya :v)
Dalam sepuluh tahun terakhir, high-definition broadcast menjadi
standart baru yang memiliki arti kualitas tinggi. Tidak seperti VGA dan
DVI, HDMI mengirimkan sinyal video dan audio secara bersamaan. HDMI
hanya mendukung sinyal digital, jadi ia hanya kompatibel dengan device
baru. Konektor HDMI datang dengan 4 jenis.
· Tipe A adalah yang paling populer. Konektor ini bisa kamu lihat
dari 19 pin di male. Tipe A kompatibel dengan single link DVI-D.
· Tipe B lebih besar dari Tipe A, datang dengan 29 pin di male. Tipe B kompatibel dengan dual-link DVI-D.
· Tipe C datang dengan 19 pin yang sering digunakan pada device portable seperti camcorder atau kamera digital.
· Tipe D mirip seperti micro-USB yang juga memiliki 19 pin.
Hampir setiap device periferal seperti keyboard, mouse, flashdisk,
adaptor menggunakan port USB. Desainnya telah berkembang selama
bertahun-tahun, memiliki beberapa versi USB:
· USB 1.0/1.1 kecepatan transfer data bisa mencapai 12 Mbps
· USB 2.0 kecepatan transfer data bisa mencapai 480 Mbps yang saat ini paling banyak digunakan
· USB 3.0 kecepatan transfer data bisa mencapai 4,8 Gbps
· USB 3 Type C
· USB 3 Type C
Ada juga mini dan micro USB yang sering digunakan device kecil seperti smartphone, tablet atau kamera digital. Standart konektor USB sekarang lebih banyak digunakan device yang sering terhubung dengan komp uter, seperti hardisk external, keyboard, mouse atau printer.
Kabel IDE digunakan untuk menghubungkan motherboard dengan storage
atau hardisk model lama. Jika pada tahun 2000an kamu sudah menggunakan
komputer, mungkin kamu akan menemukan konektor IDE hardisk. Kabel ini
bentuknya lebar seperti pita, dan bagian ujungnya pipih tapi memiliki
banyak lubang. Ujung Kabel IDE memiliki 40 pin dibagi menjadi dua
bagian, untuk hardisk versi 2.5 menggunakan IDE 44 pin.
Hardisk versi terbaru atau di era modern menggunakan port SATA dan
tidak lagi menggunakan IDE. Bisa dibilang kabel SATA adalah teknologi
lanjutan IDE yang paling sukses. Dibandingkan dengan IDE, SATA bisa
melakukan transfer data lebih cepat. Motherboard harus mendukung kabel
SATA jika ingin menggunakannya, tapi model motherboard sekarang sudah
banyak yang mendukung SATA bahkan tidak lagi menggunakan IDE. Kabel
standart SATA memiliki dua konektor, masing-masing memiliki 7 pin dan
memiliki lubang berbentuk L.
eSATA bisa dibilang perbaikan dari kabel SATA yang memungkinkan kabel
SATA digunakan sebagai external. Jadi sebenarnya eSATA tidak jauh
berbeda dengan SATA, hanya saja ia bisa menghubungkan hardisk external
atau hardisk optik ke komputer.
Mungkin kamu jarang mendapatkan device yang menggunakan kabel
FireWire, pada dasarnya jenis kabel ini mirip seperti USB, untuk
melakukan transfer data dengan kecepatan tinggi. Device dengan bandwidth
tinggi seperti printer dan scanner akan mendapatkan keuntungan dari
FireWire. Kabel FireWire ada dua jenis; 1394a memiliki kecepatan
transfer 400 Mbps dan 1394b memiliki kecepatan transfer 800 Mbps.
Kabel Ethernet digunakan untuk menghubungkan komputer ke sebuah
jaringan. Biasanya kabel ethernet menghubungkan komputer kamu dengan
router untuk terhubung dengan jaringan internet. Kalau di rumah kamu
menggunakan internet yang menggunakan kabel ethernet, mungkin kamu akan
merasa familiar dengan kabel ini. Saat ini ada tiga jenis kabel ethernet
yang paling sering digunakan:
· Kabel Cat 5 adalah jenis yang paling sering digunakan saat ini, mampu memberikan kecepatan 10 Mbps atau 100 Mbps
· Kabel Cat 5e adalah jenis Cat 5 yang telah ditingkatkan, bisa mencapai kecepatan maksimal 1000 Mbps
· Kabel 6 adalah teknologi terbaru jenis kabel ethernet, bisa mencapai kecepatan 10 Gbps
Terimakasih
via : Winpoin
Wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh